Selalu terlontar !
Ucap Bringas sang bibir
Bara caci maki membakar
Hangus kayu lapuk nan usang
Aku ini...
Takkan bernilai setitik pun
Ku tlah biarkan kalian
Bercumbu dengan amarah
dan ku tetap menari-nari dalam ambang tangis
kau anggap apa aku ini ?
kerikil kah ?
atau patung, hah ?
aah . parasit ..
hina di hadapanmu . tak berdaya ..
takkan guna
nafas yang diberikan hanya sesalmu
Buai-buai kasih dahulu pernah sirna
Kian pupus terludah caci maki mautmu !
Kamis, 24 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar